apa-grip-paling-umum-dalam-tenis-meja
Dua grip yang paling umum dalam tenis meja adalah Shakehand Grip dan Penhold Grip:
1. Shakehand Grip
- Deskripsi
- Seperti namanya, grip ini menyerupai cara seseorang berjabat tangan dengan raket. Pemain memegang gagang raket seakan-akan memegang tangan seseorang. Jari telunjuk biasanya dijulurkan di sepanjang tepi karet di sisi forehand, sementara jari tengah, jari manis, dan kelingking melingkari gagang. Jempol berada di sisi berlawanan jari telunjuk, di sisi backhand raket.
- Keuntungan
- Serbaguna: Grip ini menawarkan keseimbangan yang sangat baik antara pukulan forehand dan backhand. Pemain dapat dengan mudah beralih antara serangan dan pertahanan forehand dan backhand. Hal ini membuatnya cocok untuk berbagai gaya permainan, dari serangan serbaguna hingga serangan balik defensif. Misalnya, dalam tenis meja modern, di mana reli berlangsung cepat dan membutuhkan transisi cepat antara berbagai jenis pukulan, shakehand grip memungkinkan pemain untuk merespons dengan cepat terhadap lintasan bola yang berbeda.
- Pembangkit Daya: Grip ini memungkinkan pemain untuk menghasilkan daya yang signifikan dalam pukulan forehand dan backhand. Posisi alami tangan dan jari di gagang raket menyediakan dasar yang stabil untuk mentransfer berat badan dan kekuatan otot ke dalam pukulan. Pukulan forehand drive atau backhand topspin yang dilakukan dengan baik dengan shakehand grip bisa sangat kuat.
- Jangkauan dan Mobilitas: Grip ini memberi pemain jangkauan yang relatif panjang, memungkinkan mereka untuk menutupi lebih banyak area meja. Ini bermanfaat untuk mencapai bola yang berbentuk sudut lebar dan untuk mengeksekusi pukulan jarak jauh.
- Popularitas
- Ini adalah grip yang paling banyak digunakan secara global, terutama di Eropa, Amerika, dan semakin banyak di Asia. Banyak pemain tingkat atas, seperti Ma Long dari Tiongkok dan Timo Boll dari Jerman, menggunakan shakehand grip.
2. Penhold Grip
- Deskripsi
- Penhold grip dinamai demikian karena menyerupai cara seseorang memegang pena. Gagang dipegang di antara ibu jari dan jari telunjuk, dengan jari tengah menopang bagian bawah bilah raket di sisi forehand. Jari manis dan kelingking biasanya dilipat di bawah gagang. Ada berbagai variasi penhold grip, seperti penhold grip Tiongkok tradisional dan penhold grip gaya Jepang, yang mungkin memiliki penempatan jari yang sedikit berbeda untuk persyaratan pukulan tertentu.
- Keuntungan
- Dominasi Forehand: Penhold grip sangat cocok untuk serangan forehand yang kuat. Posisi raket yang dekat dengan tubuh dan cara jari mengontrol bilah memungkinkan untuk pukulan forehand yang presisi dan kuat. Pemain Tiongkok yang menggunakan penhold grip, seperti Liu Guoliang di masa lalu, dikenal karena serangan forehand mereka yang dahsyat.
- Variasi Pukulan: Grip ini menawarkan banyak variasi putaran dan pukulan pada forehand. Pemain dapat dengan mudah menghasilkan berbagai jenis putaran, seperti topspin, backspin, dan sidespin, dengan relatif mudah. Hal ini dapat membuat lawan sulit memprediksi lintasan dan pantulan bola.
- Permainan Dekat Meja: Penhold grip efektif untuk bermain dekat meja. Sifat grip yang ringkas memungkinkan reaksi cepat dan pukulan jarak pendek, yang bermanfaat dalam reli cepat di mana bola dikembalikan dengan cepat.
- Popularitas
- Secara historis, grip ini sangat populer di Asia, terutama di Tiongkok dan Jepang. Meskipun penggunaannya agak menurun dalam beberapa tahun terakhir dengan meningkatnya popularitas shakehand grip, masih banyak pemain terampil yang menggunakan penhold grip, terutama di Tiongkok, di mana grip ini memiliki tradisi yang panjang dalam olahraga tersebut.
- Ini adalah permainan tenis meja 3D untuk dimainkan secara online gratis, permainan tersebut berisi berbagai gaya dan teknik pemukul, seperti pemukul cepat, bola berputar, dan lain-lain.